Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman guru dalam pemanfaatan cagar budaya serta mendeskripsikan strategi guru terhadap pemanfaatan cagar budaya. Penelitian ini menggunakan mixed method dengan model sequential explanatory yaitu proses pengumpulan data kuantitatif pada tahap pertama, melakukan pengumpulan data dan menganalisis data kualitatif pada tahap kedua, selanjutnya menganalisis data secara keseluruhan untuk kemudian diambil kesimpulan dari analisis data tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman terhadap konsep cagar budaya dalam pembelajaran sejarah sebesar 75%, sikap guru sejarah terhadap pemanfaatan cagar budaya dalam pembelajaran sejarah hasilnya sebesar 82,4 %, sedangkan guru yang memanfaatkan cagar budaya dalam pembelajaran sejarah sebesar 49,25 %. Penyebab dari minimnya pemanfaatan cagar budaya tersebut adalah 1) Banyaknya guru sejarah di Kabupaten Cilacap yang belum paham mengenai latar belakang sejarah cagar budaya tersebut, 2) Jarak antara sekolah dengan obyek cagar budaya cukup jauh.